INFOBANJARNEGARA.com – Permintaan masyarakat agar Mumtaza membuka Kampus Putri sangat masif dari tahun ke tahun, namun karena keterbatasan baru bisa direalisasikan di tahun ketiga sejak Mumtaza berdiri tahun 2020.
Sebagai tanda diawalinya pembangunan, Mumtaza mengadakan acara peletakan batu pertama, Kamis (23/2/2023).
Pimpinan Pesantren Mumtaza H. Afit Juliat Nurcholis menyampaikan bahwa lokasi kampus Mumtaza Putri terletak di tanah wakaf 3000 meter persegi dari keluarga H. Shodirun dan H. Rahman Supriyadi yang merupakan tanah berbukit “punthuk” di dusun Prapas Gumiwang sebelah selatan kampus putra yang berjarak kurang lebih 500 m.
Afit menambahkan peletakkan batu pertama diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran kemudian doa oleh SYAIKH AHMAD AL-MISHRY.
“Dengan tangan mulia beliau, batu pertama diletakkan disusul oleh Pimpinan Pesantren Mumtaza.” ujarnya.
Para tamu undangan satu persatu turut meletakkan batu dan berdoa untuk kelancaran dan kemudahan proses pembangunan kampus ini.
Turut hadir dalam peletakan batu pertama yakni Ketua MUI kab. Banjarnegara, Ketua PD Muhammadiyah, Ketua DPC Syarikat Islam, Ketua PC NU, Ketua Yayasan Darussalam, Ketua Dewan Masjid Indonesia, Kasi Pontren Kemenag, Camat Purwanegara, Kepala KUA Purwanegara, Kapolsek Purwanegara, Danramil Purwanegara, Kades dan perangkatnya se desa Gumiwang, DKM se Desa Gumiwang, Ketua dan Sekjen Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) kab. Banjarnegara, Ketua Rabithah Maahid Islamiyah Banjarnegara.
Selain itu turut hadir juga beberapa pimpinan ponpes, diantaranya Pimpinan Pesantren Azzahra Purwakerto, Pimpinan Pesantren Nur Istiqamah, Pimpinan Pesantren Sabilu Rasyad, Pimpinan Pesantren Darul Falakh, Pimpinan Pesantren Birulwalidain, Pimpinan Madrasah Qur’an Nusa Banjarnegara, dan Ketua Ikatan Keluarga Pondok Modern Gontor cabang Banjarnegara.
“Mumtaza mengahaturkan banyak terimakasih yang tak terhingga atas doa restu dan kehadiran Bapak/Ibu dalam acara ini, semoga Allah SWT memberikan balasan berupa berkah dan rahmatNya” ucap Afit Juliet.
