Angin Kencang Hantam Kecamatan Banjarmangu Banjarnegara, 62 Rumah di Kalilunjar Rusak

Angin Kencang Hantam Kecamatan Banjarmangu Banjarnegara, 62 Rumah di Kalilunjar Rusak

Infobanjarnegara.com –  Hujan deras disertai angin kencang melanda Kecamatan Banjarmangu, Banjarnegara, pada Rabu (25/9/2024), pukul 14:00 WIB, menyebabkan pohon tumbang dan kerusakan pada 62 rumah warga di Desa Kalilunjar.

Laporan dari PMI Kabupaten Banjarnegara mengungkapkan bahwa angin kencang tersebut merusak atap rumah, beberapa di antaranya mengalami kerusakan parah.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat menyebabkan angin kencang yang memicu tumbangnya pohon di beberapa titik. Akibatnya, sejumlah rumah di berbagai RT dan RW di Desa Kalilunjar mengalami kerusakan, mulai dari genting yang terlepas hingga kerusakan besar pada atap.

Hasil Asesmen Kerusakan

Berikut hasil asesmen tim PMI Banjarnegara:

  • Komplek RT 1 RW 3: 1 rumah terdampak, milik Wiryono, mengalami kerusakan pada atap bagian tengah.
  • Komplek RT 4 RW 3: 2 rumah terdampak, salah satunya rumah milik Paryono yang mengalami kerusakan pada atap samping dan belakang.
  • Komplek RT 1 RW 4: 15 rumah terdampak, termasuk rumah Maryono yang memerlukan 6 seng untuk perbaikan atap, serta rumah Setyo Sutarso yang rusak parah dan membutuhkan 10 seng.
  • Komplek RT 2 RW 4: 6 rumah terdampak, termasuk rumah Bera dan Suyatno dengan kerusakan pada atap bagian depan dan belakang.
  • Komplek RT 3 RW 3: 31 rumah terdampak, kerusakan meliputi genting rumah hingga atap bagian dapur dan teras. Beberapa rumah mengalami kerusakan sedang hingga berat.
  • Komplek RT 01 RW 01 dan RT 3 RW 1: 6 rumah terdampak, kerusakan atap mayoritas memerlukan perbaikan menggunakan asbes.

PMI Banjarnegara bergerak cepat dengan menurunkan tim untuk melakukan pengecekan lokasi, pembersihan pohon tumbang, dan asesmen lebih lanjut. Peralatan yang digunakan dalam penanganan meliputi chainsaw, helm, sarung tangan, sepatu bot, dan jas hujan. PMI juga bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk BPBD Banjarnegara, Dinsos, SAR, pemerintah desa, serta warga masyarakat untuk membantu penanganan darurat.

Baja Juga: Lazismu Banjarnegara Apresiasi Program Pengelolaan Sampah Desa Balun

Saat ini, kebutuhan mendesak di lokasi kejadian mencakup bahan bangunan untuk perbaikan rumah serta logistik untuk kerja bakti masyarakat. PMI melaporkan bahwa besok akan dilaksanakan gotong royong untuk menangani kerusakan rumah warga yang terdampak. Desa juga berencana membuka dapur umum lapangan guna mendukung upaya penanganan lebih lanjut.

Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam kejadian ini, namun kerugian material cukup signifikan, khususnya pada kerusakan rumah dan infrastruktur warga.

Dengan kerjasama dari semua pihak, diharapkan proses pemulihan dapat berjalan lancar dan cepat, sehingga warga yang terdampak dapat segera kembali menempati rumah mereka dengan aman.

» Klik info lainnya di Google News INFO BANJARNEGARA

» Ikuti Saluran Infobanjarnegara.com di WhatsApp: INFO BANJARNEGARA