Banjarnegara – Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Banjarnegara pada Minggu sore (8/12/2024), menyebabkan sejumlah pohon tumbang di beberapa titik strategis.
Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 17.15 WIB ini memicu kerusakan pada jaringan listrik, kemacetan, hingga kerusakan ringan pada rumah warga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara seperti yang dilansir dari akun instagram BPBD Banjarnegara mencatat setidaknya lima lokasi utama yang terdampak angin kencang:
- Jalan Raya Nasional, Desa Danaraja, Kecamatan Purwanegara
Pohon tumbang di lokasi ini mengakibatkan kemacetan panjang dan gangguan jaringan listrik. Warga sempat kesulitan melintas hingga tim evakuasi membersihkan material pohon dari badan jalan. - Jalan Raya Nasional, Desa Kalipelus, Kecamatan Purwanegara
Di titik ini, kemacetan juga tak terhindarkan akibat pohon tumbang. Berkat respons cepat tim gabungan, arus lalu lintas kembali normal dalam waktu singkat. - Jalan Raya Nasional, Desa Purwonegoro
Insiden di lokasi ini lebih parah. Sebuah pohon besar menimpa garasi dan dua mobil yang terparkir di bawahnya, serta jaringan listrik di sekitar area tersebut. Meski demikian, tim berhasil menangani situasi tanpa korban jiwa. - Mandiraja Kulon RT 01 RW 04, Kecamatan Mandiraja
Pohon tumbang merusak bagian dapur rumah milik Bapak Suhadi. Kerusakan pada atap terbilang ringan, namun cukup membuat warga waspada akan potensi bencana serupa. - Danaraja RT 03 RW 03, Kecamatan Purwanegara
Rumah Bapak Ikhwan Agik Purnomo mengalami kerusakan ringan pada atap akibat tertimpa pohon tumbang. Pemilik rumah berencana melakukan perbaikan pada keesokan harinya.
Meskipun terdapat kerusakan material di sejumlah lokasi, BPBD memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Menanggapi laporan warga, tim gabungan dari BPBD, relawan, dan dinas terkait langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian.
Selain itu, masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi yang sering terjadi di musim penghujan, seperti angin kencang dan banjir.
Meski situasi berhasil dikendalikan, BPBD menyebutkan adanya beberapa tantangan dalam proses penanganan, seperti tidak tersedianya kendaraan rescue secara standby.
Hal ini menghambat mobilisasi alat berat dan tim ke lokasi terdampak.
BPBD juga menggarisbawahi pentingnya dukungan dari PLN dan dinas terkait untuk mempercepat pemulihan jaringan listrik yang terdampak di beberapa lokasi.
Hingga Minggu malam, kondisi di semua lokasi terdampak dilaporkan sudah kembali normal. Jalan Raya Nasional yang sempat terganggu kini sudah bisa dilalui kendaraan, sementara kerusakan pada rumah dan kendaraan telah ditangani dengan baik.